PASANGKAYU, Mosulbar.com – Di balik tenangnya gelombang laut dan kokohnya bebatuan di bibir Pantai Kapuna, tersimpan sebuah kisah lama yang masih dibicarakan hingga kini. Terletak di perbukitan Desa Doda, Kecamatan Sarudu, Kabupaten Pasangkayu, lokasi yang kini dikenal dengan nama Batu Kapuna menyuguhkan perpaduan unik antara keindahan alam dan kisah mitos yang diwariskan secara turun-temurun. Selasa 29 Juli 2025.


Sebelum dikenal luas sebagai tempat wisata, kawasan ini hanyalah titik sunyi di puncak bukit yang menghadap langsung ke lautan. Dari sana, mata pengunjung disuguhkan pemandangan menakjubkan: gugusan batu-batu besar yang muncul jelas saat air laut surut, lalu perlahan menghilang saat pasang datang. Salah satu batu paling ikonik, dan yang paling memicu rasa penasaran, adalah batu yang oleh masyarakat setempat disebut sebagai Batu Kodok.

Konon menurut cerita orang tua terdahulu, batu itu dulunya adalah jelmaan seekor kodok raksasa yang menjaga singgasana kerajaan tua yang pernah berdiri di atas perbukitan Kapuna. Kerajaan ini diyakini sebagai kerajaan pertama di wilayah itu, meskipun belum ada catatan tertulis yang membuktikan keberadaannya. Meski begitu, keyakinan masyarakat begitu kuat, hingga tempat ini dianggap sakral dan penuh nilai spiritual.


"Bentuknya sangat mirip kodok yang sedang diam menghadap laut. Itu bukan kebetulan," ujar salah satu tokoh masyarakat Desa Doda. "Menurut cerita, kodok itu dulu adalah penjaga kerajaan. Setelah kerajaan hilang ditelan waktu, kodok itu tetap tinggal, membatu sebagai penanda sejarah."

Fenomena alam ini bukan hanya memperkuat kisah mitos yang telah hidup selama ratusan tahun, tapi juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan, terutama pecinta wisata sejarah dan budaya. Dari atas gunung, pengunjung tak hanya disuguhi keindahan lanskap laut dan bebatuan, tapi juga diajak menyelami misteri masa lalu yang menyelimuti Kapuna.


Kini, masyarakat dan pemerintah desa tengah berupaya mengangkat potensi wisata ini secara berkelanjutan. Selain pelestarian alam dan akses wisata, penguatan narasi sejarah dan budaya menjadi kunci agar Batu Kapuna tak hanya dikenal sebagai tempat indah, tapi juga sebagai situs legenda lokal yang hidup.


Cerita tentang Batu Kodok di Kapuna memang belum selesai. Sebuah kisah yang masih terus ditelusuri, dari awal yang samar hingga akhir yang belum terungkap. Namun justru di situlah daya tariknya: keindahan yang dibalut misteri, sejarah yang tersembunyi dalam diamnya batu-batu purba di bibir laut.


Penulis: Redaksi.