PASANGKAYU, Mosulbar.com – Pemerintah Kabupaten Pasangkayu melalui Dinas Komunikasi, Informasi, dan Persandian (Kominfopers) resmi membentuk Tim Kerja Wadah Informasi dan Komunikasi Terintegrasi Kabupaten Pasangkayu atau dikenal dengan nama “Warta Komiu”. Rapat pembentukan tim ini digelar di ruang rapat Dinas Kominfopers Pasangkayu, Kamis (21/8/2025).


Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kominfopers Pasangkayu, Dr. Badaruddin, S.Pd., M.Si., Sekretaris Dinas, para kepala bidang, Kasubag, kepala seksi, staf, tenaga non-ASN, serta siswa-siswi PKL dari SMKN 2 Pasangkayu.


Dalam sambutannya, Kadis Kominfopers Pasangkayu, Dr. Badaruddin menegaskan bahwa “Warta Komiu” merupakan inovasi strategis dalam mengintegrasikan informasi publik di Kabupaten Pasangkayu agar lebih transparan, akurat, dan mudah diakses masyarakat.


“Melalui inovasi ini kita berharap lahir Standar Operasional Prosedur (SOP) serta regulasi berupa Surat Keputusan atau Peraturan Bupati, sehingga informasi publik dapat tersampaikan secara terbuka dan terpercaya. ASN maupun non-ASN Dinas Kominfo harus memberi dukungan penuh agar rencana aksi perubahan ini bisa berjalan efektif,” ujar Badaruddin.


Ia juga menekankan pentingnya koordinasi lintas OPD untuk meningkatkan literasi informasi publik sekaligus membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah yang transparan dan akuntabel.


Di tempat yang sama, Kepala Bidang Komunikasi dan Desiminasi Informasi, Makmur, S.Sos., menjelaskan bahwa “Warta Komiu” hadir sebagai wadah komunikasi publik yang terintegrasi, partisipatif, serta mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat, termasuk wilayah blank spot melalui pendekatan berbasis komunitas.


Menurutnya, manfaat “Warta Komiu” bagi pemerintah adalah memperkuat integrasi informasi antar-OPD, meningkatkan efisiensi komunikasi publik, serta mendukung pengambilan keputusan berbasis data. Sedangkan bagi masyarakat, inovasi ini mempermudah akses informasi pembangunan, mendorong partisipasi komunitas informasi masyarakat (KIM) dan media lokal, serta menghadirkan komunikasi publik yang lebih terbuka dan terpercaya.


“Secara keseluruhan, ‘Warta Komiu’ diharapkan menjadi motor penggerak dalam membangun komunikasi publik yang berdampak langsung pada peningkatan literasi dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah,” tutup Makmur.


Sumber: HMS Kominfo/Red.