JAKARTA, Mosulbar.com - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat terus menggenjot sektor kelautan dan perikanan sebagai pilar utama pembangunan ekonomi daerah. Komitmen tersebut tercermin dalam pertemuan strategis antara Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK), bersama para bupati se-Sulbar dengan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Sakti Wahyu Trenggono, yang berlangsung di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, Jakarta, Rabu, 7 Mei 2025.
Pertemuan ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja hari ketiga Pemprov Sulbar di Jakarta. Gubernur SDK hadir didampingi para bupati dari enam kabupaten di Sulbar. Mereka diterima langsung oleh Menteri Trenggono, Wakil Menteri, dan seluruh jajaran Direktorat Jenderal di lingkungan KKP RI.
Dalam forum tersebut, Gubernur SDK menyampaikan paparan komprehensif mengenai potensi kelautan Sulawesi Barat yang sangat besar. Ia menyoroti panjang garis pantai yang mencapai ratusan kilometer, potensi kawasan budidaya laut yang belum tergarap optimal, serta peluang pengembangan ekonomi biru yang dapat menjadi lokomotif kesejahteraan masyarakat pesisir.
“Sulawesi Barat punya garis pantai yang panjang, kekayaan laut yang melimpah, dan masyarakat yang siap tumbuh bersama sektor ini. Kami ingin potensi ini dimaksimalkan melalui dukungan program strategis dari KKP,” ujar SDK.
Menanggapi hal itu, Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono menyambut baik sinergi yang dibangun antara pemerintah pusat dan daerah. Ia menyatakan komitmennya untuk mendukung pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Sulbar, termasuk dalam penguatan infrastruktur pelabuhan, budidaya perikanan berkelanjutan, dan peningkatan kapasitas nelayan lokal.
Pertemuan ini juga menjadi ajang koordinasi teknis antara Pemprov Sulbar dan jajaran Dirjen KKP, guna memastikan program-program prioritas kementerian dapat diimplementasikan efektif di wilayah Sulawesi Barat.
Melalui kerja sama lintas sektor ini, diharapkan Sulbar dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah berbasis potensi laut, sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan dan kedaulatan pangan laut nasional.
Sumber: Humas Pemprov Sulbar.
Edit: Redaksi.